Seleksi CPNS dan PPPK akan segera dibuka. Sejumlah instansi sudah mendapat penetapan formasi dari Kementerian PANRB salah satunya di Kemendikbudristek .
Salah satu instansi yang memiliki kuota rekrutmen CPNS dan PPPK terbesar adalah di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kuota CPNS dan PPPK Kemendikbudristek
Tahun ini, Kemendikbudristek sudh mendapat izin formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) sebanyak 40.541 calon ASN yang terdiri atas 15.462 CPNS dan 25.079 PPPK.
Pada acara penyerahan izin formasi ASN di Kemendikbudristek beberapa waktu lalu, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menerangkan, kebutuhan mendesak adalah penuntasan tenaga honrer dan formasi dosen perguruan tinggi.
Menurutnya, dalam 10 tahun terakhir penambahan alokasi formasi sangat terbatas, sedangkan gelombang pensiun tenaga pendidikan sangat besar dan kebutuhan terus bertambah seiring meningkatnya jumlah mahasiswa.
Yang tidak kalah penting adalah pemenuhan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan Kemendikbudristek, antara lain klinik, poliklinik, rumah sakit pendidikan, dan rumah sakit gigi dan mulut di lingkungan perguruan tinggi negeri.
"Jadi ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kita dan juga meningkatkan kualitas kinerja kementerian kita juga,” katanya, dikutip dari laman Kementerian PANRB, Minggu (7/4/2024).
Sementara Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas mengatakan, sejumlah formasi penting di lingkungan Kemendikbudristek.
Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemendikbudristek
1. Penuntasan tenaga honorer
Tak hanya penuntasan tenaga honorer di lingkungan Kemendikbudristek namun juga yang tersebar di pemerintah daerah
2. Formasi dosen
Formasi dosen diperlukan karena alokasi tenaga pendidik di perguruan tinggi sangat terbatas sementara jumlah mahasiswa terus meningkat
3. Formasi IKN
Seiring untuk pemenuhan pegawai negeri di Ibu Kota Nusantara, formasi untuk penempatan CPNS dan PPPK Kemendikbudristek di IKN juga tersedia.
Arah kebijakan pengadaan CASN 2024 adalah fokus pada pelayanan dasar, yaitu guru dan tenaga kesehatan. Kemudian seoptimal mungkin menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.
Arah kebijakan selanjutnya adalah dengan merekrut talenta-talenta baru (fresh graduate) melalui seleksi CPNS. Terakhir, mengurangi sedapat mungkin rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.
(nnz)
Neneng Zubaidah