7 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS 2024

Ilustrasi CPNS PPPK CASN 2024. Formasi CPNS 2024. Formasi PPPK 2024. Kementerian PUPR buka 26.318 formasi CASN 2024.
Ilustrasi CPNS PPPK CASN 2024. Formasi CPNS 2024. Formasi PPPK 2024. Kementerian PUPR buka 26.318 formasi CASN 2024.(BKN) Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024 akan segera dibuka. Sejumlah kementerian dan instansi telah mengumumkan formasi CPNS dan PPPK yang dibutuhkan. 

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) telah menyetujui usulan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) 2024.

Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nanang Subandi menuturkan, rekrutmen CASN akan diawali dengan penerimaan sekolah kedinasan pada akhir April atau Mei 2024.

"Terkait adanya perubahan (jadwal pendaftaran CPNS dan PPK 2024) atau tidak, harus melewati keputusan resmi Panselnas. Jadi masyarakat silakan menunggu informasi resminya di kanal web dan medsos BKN," jelas Nanang, Jumat (19/4/2024).

Sementara itu, sejumlah kementerian dan instansi lainnya sudah mengumumkan formasi CPNS dan PPPK dalam rekrutmen CASN 2024.

1. Kementerian Sosial

Kemenpan-RB telah menyetujui 40.839 formasi CASN 2024 yang akan dibuka untuk Kementerian Sosial (Kemensos).

Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas mengatakan, formasi ini nantinya diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas dan kinerja. 

“Mudah-mudahan ini formasinya dapat mendorong kinerja yang berdampak. Lebih dari 40.000 formasi kita berikan untuk Kemensos di CASN tahun ini,” ungkap Anas, Minggu (21/4/2024).

Formasi tersebut terdiri dari 266 CPNS dan dan 40.573 PPPK. Selain itu, sebanyak 125 CPNS akan diisi oleh tenaga teknis dan 141 lainnya akan diisi oleh tenaga kesehatan.

Sementara itu, 40.508 formasi PPPK akan ditempati oleh tenaga teknis dan 65 lainnya akan ditempati oleh tenaga kesehatan.

2. Kementerian Perhubungan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan membuka 18.017 formasi CASN 2024 yang telah disetujui oleh Kemenpan-RB, Jumat (19/4/2024).

Formasi yang akan diberikan oleh Kemenhub terdiri dari 1.391 CPNS dan 16.626 PPPK. Adapun rinciannya, 1.385 CPNS akan menjadi tenaga teknis sementara 6 CPNS akan menjadi tenaga kesehatan.

Sementara itu, terdapat 16.543 formasi PPPK bagi tenaga teknis dan 83 PPPK untuk tenaga kesehatan.

Di sisi lain, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa pengadaan CPNS Kemenhub 2024 merupakan yang terbesar selama 10 tahun terakhir.

3. KemenPUPR

Kemenpan-RB telah menyetujui 26.319 formasi CASN 2024 untuk Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (21/4/2024).

Rincian lowongan CPNS KemenPUPR terdiri dari 6.385 CPNS tenaga teknis dan tiga CPNS tenaga kesehatan.

Sementara itu, sebanyak 19.931 tenaga teknis untuk PPPK akan menjadi bagian dari formasi CASN Kementerian PUPR.

Anas mengatakan, pemenuhan sumber daya manusia (SDM) di Kementerian PUPR juga sejalan dengan salah satu arah kebijakan pengadaan CASN Tahun 2024, yakni mendukung efektivitas kerja IKN.

4. Badan Pengawas Pemilu

Kemenpan-RB telah menyetujui 18.557 formasi CPNS dan PPPK di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Diketahui Bawaslu akan membuka 18.557 formasi yang terdiri dari 1.984 CPNS dan 16.573 PPPK.

Anas mengatakan, rekrutmen tersebut akan memberi kesempatan kepada honorer atau tenaga non-ASN di lingkungan Bawaslu untuk diangkat menjadi PNS tau PPPK. 

"Pemerintah berharap penyerapan tenaga non ASN/honorer di Bawaslu bisa optimal menjadi ASN, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam menuntaskan penataan tenaga non-ASN/honorer sesuai arahan Presiden," ungkap Anas Jumat (19/4/2024).

5. Kementerian Kesehatan

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan membuka 23.200 formasi CASN 2024 yang berutujuan untuk pemerataan pelayanan kesehatan di Indonesia.

Formasi itu terdiri atas 8.607 CPNS dan 14.593 PPPK yang akan disebar di sejumlah kementerian/lembaga dan pemerintah daerah.

“Misalnya rumah sakit dan klinik di kampus-kampus, belum lagi di daerah-daerah. Semuanya saling menopang untuk mewujudkan layanan yang baik dan merata,” ungkap Anas, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (21/4/2024).

Selain itu, Kementerian PANRB juga akan memperhatikan pengadaan ASN Kemenkes yang akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Harapannya, talenta-talenta baru atau talenta digital yang ditempatkan di IKN mampu mengembangkan pelayanan kesehatan di IKN dengan cepat.

6. Kementerian Agama

Kementerian Agama (Kemenag) menjadi lembaga yang membuka formasi CPNS terbanyak sepanjang sejarah.

Sebanyak 110.553 CASN akan ditempatkan di lingkungan Kemenag dengan rincian 20.772 CPNS dan 89.781 PPPK.

Anas mengatakan, Kementerian PAN-RB dan Kemenag telah membahas sejumlah formasi, seperti untuk guru madrasah, guru Sekolah Menengah Teologi Kristen, Sekolah Menengah Atas Katolik, dosen perguruan tinggi keagamaan negeri, dan sebagainya.

Selain itu, Anas menuturkan bahwa ada beberapa formasi juga yang akan ditempatkan di IKN.

“Tadi saya lihat bagus sekali Pak Menag sudah siapkan untuk IKN. Lalu untuk talenta digital juga penting karena ada banyak transformasi digital di Kemenag seperti untuk layanan haji, umroh, dan sebagainya,” ujar Anas, dalam keterangan resmi, Minggu (21/4/2024).

7. Kemenbudristek

Kementerian PAN-RB menyerahkan izin formasi sebanyak 40.541 calon ASN di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Formasi tersebut terdiri atas 15.462 CPNS dan 25.079 PPPK yang akan ditempatkan di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah (Pemda).

Selain itu, Kemendikbudristek juga akan melakukan pemenuhan kebutuhan SDM di lingkungan perguruan tinggi, termasuk para dosen.

“Tahun ini sesuai arahan Bapak Presiden, formasi untuk dosen diharapkan bisa optimal. Sudah kami diskusikan detil dengan Pak Nadiem Makarim, termasuk kami memberi saran soal beberapa teknis seleksi agar bisa menyerap jumlah formasi dosen secara optimal,” jelas Anas, Minggu (21/4/2024).

(Sumber: Kompas/Yefta Christopherus Asia Sanjaya, | Editor: Inten Esti Pratiwi, Mela Arnani)