Tahapan SKB Kabupaten Anambas

BKPSDM Anambas Tunggu Kabar Panselnas, 294 Peserta CPNS Menanti Tahapan SKB Seperti diketahui, terdapat 1.756 peserta dari 189 formasi yang mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
BKPSDM Anambas Tunggu Kabar Panselnas, 294 Peserta CPNS Menanti Tahapan SKB
Pelamar CPNS Kabupaten Kepulauan Anambas di Kantor Bupati Kepulauan Anambas, Pasir Peti Desa Pesisir Timur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri Kamis (28/11/2019). BKPSDM masih menunggu jadwal panitia seleksi pusat mengenai pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).  Rencana Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri masih belum pasti. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kepulauan Anambas masih menunggu kebijakan panitia seleksi nasional mengenai jadwal pelaksanaan ujian itu.
Seperti diketahui, terdapat 1.756 peserta dari 189 formasi yang mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Dari jumlah peserta itu, tersisa sekitar 294 orang yang lulus pada tahap SKD dan mengikuti SKB.
"Sampai saat ini belum ada kabar yang pasti," ucap Kepala BKPSDM Kabupaten Kepulauan Anambas, Linda Maryati, Rabu (17/6/2020).


Dari informasi terhimpun bahwa penetapan jadwal SKB CPNS formasi 2019 diperkirakan pada Agustus sampai September 2020.

Edaran Menpan RB dan BKN
Pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia, berdampak pada tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.
Pelaksanaan SKB yang semula dijadwalkan Rabu (25/3/2020), ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
Penundaan ini merujuk kepada peraturan Menteri Pendayagunaan Aaparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) nomor 23 tahun 2019 tentang kriteria penetapan kebutuhan pegawai negeri sipil dan pelaksanaan seleksi calon pegawai negeri sipil tahun 2019.
Kemudiam surat Badan Kepegawaian Negara (BKN) nomor K 26-30/V 205-4 99 tentang jadwal pelaksanaan seleksi penerimaan CPNS.
"Iya pelaksanaan SKB kami tunda dulu. Mengenai kapan waktunya, kami masih menunggu konfirmasi dari pusat. Kalau ada perubahan akan kami sampaikan," ujar Sahtiar kepada wartawan, Senin (23/3/2020).
Pengumuman hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebelumnya tetap dilaksanakan selama 2 hari terhitung tanggal 22 Maret 2020 melalui portal penerimaan CPNS.
Dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwa ada lembaga kementerian yang telah melakukan tender dengan pihak ketiga dalam pelaksanaan SKB agar berkoordinasi dengan lembaga kebijakan pengadaan barang dan jasa pemerintah dan Dirjen pembendaharaan Kementerian Keuangan.
Jadi Atensi Saber Pungli Anambas
Tim Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Saber Pungli Polres Kepulauan Anambas melakukan monitoring ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), khususnya ke panitia tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Tim UPP Saber Pungli yang dipimpin oleh Kompol H. Rafizal Amin, SH ini memberikan pengarahan kepada panitia tes CPNS terkait pelaksanaan tes ujian nanti.
"Kami tidak akan memberikan sosialisasi melainkan kedepannya pada saat penerimaan CPNS kami akan langsung monitoring dan pengawasan terhadap proses tes CPNS," kata Rafizal, pada Selasa (11/2/2020).
Maksud kedatangan tim UPP Saber Pungli mendatangi kantor BKPSD untuk memperkenalkan diri.


Adapun yang datang ke BKPSDM terdiri dari pengawasan, pencegahan, penegak hukum dan intelijen.
"Saya harap tim kami dari intelijen nanti bisa memberi masukan dan kami akan menurunkan tim monitoring untuk meluruskan apa yang salah dalam proses seleksi dan penerimaan CPNS 2020," jelasnya.
Iapun mengungkapkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk selalu memonitor.
"Tentunya dengan pertemuan ini dapat meningkatkan komunikasi antara kami tim Saber Pungli dengan pihak panitia penerimaan CPNS," tuturnya.
Sementara itu panitia perwakilan seleksi CPNS, Muzhnal Haqqi mengucapkan terimakasih atas kedatangan tim UPP Saber Pungli Polres Anambas.
"Kami sangat menyambut baik kedatangan beliau ke kantor, dan kami selaku panitia berharap selalu dapat berkoordinasi sebab banyak peserta CPNS sekitar 1.756 yang akan ikut seleksi," sebut Muzhnal.
Lebih lanjut ia mengatakan pada pelaksanaan ujian seleksi yang berlangsung selama 4 hari itu nanti dikhawatirkan ada oknum yang melakukan pungli saat pelaksanaan tes CPNS 2020.
Tayang Live Facebook
Tak lama lagi para peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan mengikuti ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) di Kepulauan Anambas, 20-23 Februari 2020.
Sebanyak 1.756 peserta CPNS nanti akan dibagi menjadi 5 sesi per harinya untuk mengikuti ujian seleksi SKD.
Sekretaris Daerah Sahtiar, SH, MM mengatakan, akan menanyangkan secara langsung proses seleksi SKD CPNS di Anambas.

"Untuk menunjang transparansi ujian yang akan dilaksanakan pada 20 Februari sampai 23 Februari 2020, dan nanti masyarakat bisa menyaksikan penayangan langsung kegiatan seleksi tersebut," kata Sahtiar, pada Jumat (7/2/2020).
Lebih lanjut ia mengatakan, penayangan langsung ujian seleksi SKD akan ditanyangkan di gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS) dan juga akan ditayangkan di laman facebook Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Jadi buat masyarakat yang tidak bisa menyaksikan di gedung BPMS atau di akun Facebook masih dapat menonton di tv kabel Radja Vision chanell 14," terangnya.
Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat Kepulauan Anambas untuk bersama-sama berdoa agar para peserta CPNS, khususnya anak-anak Kepulauan Anambas dapat mengikuti ujian seleksi dengan baik.
1.757 Peserta Ikut SKD
Setelah melalui proses cukup panjang, tidak lama lagi para peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Anambas akan melaksanakan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Pelaksanaan SKD ini akan dilakukan secara online di aula lantai III kantor Bupati, Pasir Peti, jalan Raja Haji Fisabilillah, Kecamatan Siantan.

Saat dihubungi via WhatsApp, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Linda Maryati mengatakan, peserta yang akan mengikuti ujian SKD sebanyak 1.756 peserta.
"Ya betul, nanti itu yang ikut SKD ada 1.757 peserta," terang Linda , pada Selasa (14/1/2020).
Untuk pelaksanaan SKD sendiri akan dilaksanakan selama empat hari.
Terhitung sejak 25-28 Februari 2020.
"Kami adakan ujian SKD ini selama empat hari. Jadi satu hari itu akan dibagi lima sesi, untuk jumlah peserta itu ada 100 peserta. Karena kita laptop juga masih pinjam dari perangkat daerah," jelasnya.
Ia berharap para peserta dari sekarang sudah menyiapkan mental dan pengetahuan dasar untuk mengikuti SKD tersebut.(Trbn BatamRahma Tika)