Waspadai Situs Palsu Pendaftaran PPPK Kemensos

Tangkapan layar imbauan situs Kemensos, soal beredarnya situs palsu pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2023.
Tangkapan layar imbauan situs Kemensos, soal beredarnya situs palsu pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2023.(Kementerian Sosial)
Menjelang pembukaan pendaftaran Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2023, muncul sebaran situs palsu mengatasnamakan Kementerian Sosial (Kemensos).

Situs tersebut berisi informasi pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk tahun 2023/2024.

Kemensos menginformasikan kepada masyarakat bahwa situs tersebut bukanlah milik Kemensos.

"Kementerian Sosial TIDAK PERNAH membuat situs atau tautan terkait pendaftaran PPPK Kemensos selain dari kanal resmi milik Kemensos," dikutip dari situs resmi Kemensos, Sabtu (2/9/2023).

Domain berbeda

Situs resmi Pemerintah Indonesia umumnya memakai alamat situs dengan domain berakhiran ".go.id".

Begitu pula dengan Kemensos, yang memiliki alamat situs resmi www.kemensos.go.id.

Sementara, situs yang beredar di media sosial memiliki domain berakhiran ".net".

Pendaftaran PPPK selain dari situs resmi pemerintah patut dicurigai.

Jangan sampai memberikan data pribadi, seperti KTP, alamat email, kata sandi, dan sejenisnya melalui situs yang diragukan kredibilitasnya.

Pendaftaran PPPK

Seluruh pendaftaran CASN, baik PPPK maupun pegawai negeri sipil (PNS) dilakukan melalui satu pintu, yakni situs SSCASN.

Sesuai jadwal seleksi yang telah ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN), pendaftaran baru dibuka pada 17 September 2023 mendatang.

Adapun pelaksanaan seleksi CASN 2023 juga di bawah persetujuan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan seleksi CASN.

"Harap berhati-hati terhadap oknum yang menjanjikan kelulusan dan meminta imbalan, karena sudah dapat dipastikan penipuan. Persiapkan diri semaksimal mungkin untuk dapat mengikuti rangkaian seleksi CASN," ujar Azwar Anas, dikutip dari situs Kemenpan RB.kompas