Sebanyak 517 peserta seleksi CPNS di Kota Banjarbaru harus bersabar untuk mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Bidang
Para peserta seleksi CPNS di Kota Banjarbaru yang sudah lulus seleksi Kompetensi Dasar (SKD) harus bersabar untuk bisa mengikuti seleksi tahap selanjutnya.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Banjarbaru ada sebanyak 517 yang lulus untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Mereka yang lolos ini merupakan peserta CPNS yang telah mengikuti seleksi SKD beberapa waktu lalu.
Ada 3.596 orang peserta SKD untuk Kota Banjarbaru dan 1.776 orang di antaranya tidak lulus passing grade.
Dari yang lulus passing grade ini, akhirnya ditentukan ada 517 peserta yang akan bersaing lagi pada seleksi selanjutnya.
Namun, karena adanya pandemi covid-19, pelaksanaan SKB yang awalnya dijadwalkan pada Maret 2020 ikut terdampak.
Sampai saat ini, masih belum diketahui kapan waktu pelaksaannya.
"Masih belum ada info terbaru. Harusnya tes SKB digelar Maret tadi. Namun karena covid batal digelar," kata seorang peserta CPNS, Jumat, (12/6).
Peserta asal Martapura yang mengaku lulus SKD ini hanya bisa menunggu sambil mencari informasi terbaru.
"Mau bagaimana lagi, waktu yang ada digunakan untuk belajar juga. Sebenarnya, ingin ada kejelasan waktu tesnya. Namun sampai sekarang tidak ada informasinya," ujarnya.
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Banjarbaru Sri Lailana mengatakan untuk pihaknya juga masih menunggu informasi dari BKN.
"Kami minta bersabar bagi para peserta yang sudah lulus SKD. Kita tunggu informasi lebih lanjut dari pemerintah pusat, karena kita tidak tau sampai kapan pandemi covid ini akan berakhir," ujarnya.
Dari formasi penerimaan CPNS untuk Kota Banjarbaru, dikatakannya ada formasi yang tidak ada pesertanya yang lulus passing grade.
"Formasi pengelola pengadan pegawai di BKPP tidak ada yang lulus. Serta formasi Pengelola Pengendali masyarakat di satpol pp juga tidak ada yang memuji syarat administrasi," bebernya.
Sekadar diketahui, formasi CPNS yang telah disetujui oleh pemerintah pusat, ada 188 formasi untuk Kota Banjarbaru.
Formasi ini terdiri atas 99 formasi untuk guru, tenaga teknis lainnya 27 dan formasi tenaga medis ada 62 formasi.
Untuk formasi guru terdiri atas 81 guru kelas SD, tiga guru agama SD, sembilan guru penjas orkes SD dan enam guru bahasa Indonesia untuk SMP.
Untuk tenaga kesehatan, sejumlah formasi juga diperlukan di Kota Banjarbaru seperti dokter umum, dokter gigi, apoteker, perawat, psikolog, penyuluh kesehatan, asisten apoteker, bidan, perawat gigi dan sejumlah tenaga kesehatan lainnya.
Untuk tenaga teknik, yang diperlukan seperti pranata komputer, analis keuangan, pengelolaan keadaan barang dan jasa, pengelolaan anggaran, Perancang peraturan perundang undangan, teknik pengairan, Teknik pembangunan jalan, Tekni penyehatan lingkungan dan tenaga teknis lainnya. (bjm/aprianto)